Minggu, 11 Maret 2012

Lindungi Produk Dalam Negeri, Iran Bakal Cekal 600 Produk Impor


Mohammad Sadeq Mofatteh, wakil Menteri Industri, Pertambangan dan Perdagangan Republik Islam Iran menandaskan, untuk melindungi produk dari produsen dalam negeri, pemerintah melarang impor 600 jenis produk asing yang dapat diproduksi di dalam negeri.
 
Bertepatan dengan lawatan Presiden Mahmoud Ahmadinejad bersama delegasi pemerintah ke Alborz, Sadeq Mofatteh menandaskan, strategi ini diharapkan mampu menggenjot produk industri dalam negeri. Demikian dilaporkan IRNA.
 
Ditambahkannya, untuk merealisasikan hal ini maka diluncurkanlah program inventarisasi produk dalam negeri yang serupa dengan produk impor, dengan demikian untuk selanjutnya produk impor tersebut dilarang masuk ke Iran.
 
Mofatteh menandaskan, kita jangan membiarkan sejumlah sanksi menghalangi aktivitas sektor industri lokal, namun kita harus menyediakan layanan tepat bagi produsen dalam negeri untuk meningkatkan produknya.
 
"Kebijakan tepat yang telah diambil untuk melindungi sektor industri lokal diharapkan mampu menyelesaikan kesulitan yang dihadapi industri dalam negeri," tambah Mofatteh. Menurutnya, untuk mendata sektor industri dalam negeri yang aktif, program khusus sektor industri dan pertambangan di Departemen Industri, Pertambangan dan Perdagangan Iran telah diluncurkan.
 
Dikatakannya, selanjutnya transaksi perdagangan hanya diperbolehkan dengan produsen dan perusahaan yang memiliki izin legal dan perusahaan milik negara tidak diperkenankan memanfaatkan layanan dan produk perusahaan yang tidak memiliki izin legal. (IRIB Indonesia/MF)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar